Home Biduan Lirik Artikel Internasional Orkes Indeks

6 Biduan Dangdut Ini Pernah Dihujat Lantaran Goyangannya, No. 3 Sampai Dicekal

img_title
Dewi Perssik dan Zaskia Gotik

Jakarta – Musik dangdut kerap menjadi sorotan akibat tindakan penyanyinya yang dianggap kontroversial dalam penampilan goyangnya.

Meski tidak semua penyanyi dangdut terlibat dalam kontroversi semacam itu, beberapa di antaranya telah menghadapi cemoohan masyarakat karena gerakan panggung yang dianggap kurang pantas.

Berikut ini JagoDangdut sajikan enam penyanyi dangdut yang pernah dihujat karena goyangannya, sekaligus perubahan yang mereka alami dalam kariernya.

1. Anisa Bahar

img_title
Anisa Bahar
Foto :
  • Anisa Bahar IG

Ani Setiawati atau yang lebih dikenal dengan Anisa Bahar ini kelahiran Jakarta, 25 November 1974. Ia merupakan generasi dua dari keluarga Bahar. Anisa waktu kecil dikenal lebih suka bergaul dengan anak laki-laki, saat itu ia cukup tomboi dan tak jarang berantem dengan teman laki-lakinya.

Kesukaannya terhadap dunia tarik suara khususnya musik dangdut, sudah ia tekuni sejak kecil. Ia sering mengajak ibunya untuk tampil di atas panggung, meskipun itu hanya panggung dalam acara hajatan. Aksinya di atas panggung bisa dibilang cukup heboh dan menarik perhatian banyak orang lewat goyangannya. Ia selalu tampil maksimal, karena itu ia juga mendapat julukan Ratu Goyang dengan goyang patah-patah.

Namun hal itu menjadi sorotan karena goyang patah-patah yang dianggap provokatif. Goyangan tersebut bahkan membuatnya dicekal manggung di beberapa daerah. Namun, seiring berjalannya waktu, Annisa Bahar mengalami perubahan besar. Artis berusia 40 tahun ini kini jarang tampil dengan goyangan kontroversialnya, dan penampilannya mengalami transformasi drastis setelah melakukan sedot lemak sebanyak 18 kg.

2. Uut Permatasari

img_title
Uut Permatasari
Foto :
  • Instagram/uutpermatasari

Uut Permatasari, sosok yang tak hanya dikenal sebagai penyanyi dangdut senior yang sukses, tetapi juga sebagai sahabat dekat Inul Daratista, membawa warna unik dalam industri musik Indonesia.

Dilahirkan di Sidoarjo, Jawa Timur, Uut Permatasari telah menjalani karir yang mengesankan sebagai penyanyi dangdut senior. Sang biduan juga dikenal dengan Goyang Ngecor yang ia punya.

Uut Permatasari dulu menjadi kontroversi karena goyang ngecor khasnya yang unik. Goyangan dengan mengangkat satu kaki sambil berputar membuatnya mendapat sorotan tajam. Namun, seiring berjalannya waktu, kontroversi tersebut mereda, dan Uut Permatasari melangkah maju dalam karier seninya.

3. Inul Daratista

img_title
Inul Daratista
Foto :
  • Inul Daratista IG

Inul Daratista merupakan sosok yang menciptakan kontroversi terbesar dalam dunia dangdut Indonesia melalui goyang ngebornya.

Pada tahun 2003, Rhoma Irama, sebagai figur penting dalam dunia dangdut, mengambil sikap tegas terhadap gaya dan gerakan Inul Daratista.

Bersama teman-temannya di Paguyuban Artis Musik Melayu Indonesia (PAMMI), Rhoma Irama mengeluarkan imbauan agar stasiun televisi memboikot Inul Daratista. Rhoma Irama menganggap bahwa goyangan Inul telah merusak citra dangdut yang selama ini dibangunnya.

Konflik semakin memuncak ketika Rhoma Irama menyuarakan keberatannya terhadap Inul Daratista di rapat Komisi VII DPR RI pada tahun 2006. Rhoma Irama mengungkit kembali kontroversi goyangan Inul, menyebutnya merusak citra bangsa.

Kontroversi ini membuatnya dicemooh dan dicekal di berbagai wilayah. Namun, Inul tidak berhenti di situ.  Seiring berjalannya waktu, ia jarang menggunakan goyangan kontroversial itu dan menjadi salah satu pedangdut yang disegani. Bahkan, Inul Daratista menjadi juri tetap di ajang pencarian bakat Dangdut Academy.

4. Dewi Perssik

img_title
Dewi Perssik
Foto :
  • Instagram @dewiperssik9

Hijrah ke Jakarta membawakan lagu "Bintang Pentas", Dewi Perssik ini menjadi bintang dangdut papan atas.

Dewi Perssik dikenal dengan kehidupan yang penuh kontroversi, termasuk goyangannya yang dianggap seronok.

Namanya menjadi heboh karena goyang gergaji-nya yang mengundang pro kontra. Akibat aksi goyang sensualnya, Dewi Perssik sempat dicekal tak boleh manggung di beberapa daerah.

Meskipun mendapat kritik, Depe sukses merambah dunia seni peran dengan berbagai sinetron dan film. Kontroversi seputar goyangan gergajinya semakin meredup seiring kesuksesan di dunia seni.

5. Zaskia Gotik

img_title
Zaskia Gotik
Foto :
  • Zaskia Gotik IG

Tak meneruskan sekolahnya, Zaskia Gotik memilih menjadi penyanyi dangdut dari kafe ke kafe. Berkat suara dan aksi goyang itiknya ia meraih popularitas di panggung hiburan.

Wanita yang memiliki nama asli Surkianih ini memulai karier menyanyinya sejak di bangku SMP. Meski sebenarnya ia telah menaruh minat dalam tarik suara sejak usianya masih 5 tahun. Persoalan ekonomi mengharuskan anak kelahiran Bekasi, 27 April 1990 ini tidak melanjutkan sekolahnya dan memilih menjadi penyanyi dari kafe ke kafe.

Zaskia dalam aksi panggungnya selalu menampilkan ciri khas goyangan dangdutnya. Zaskia dikenal dengan goyang itik. Bahkan nama panggungnya Zaskia Gotik itu diambil dari singkatan goyang itik (Gotik), dengan cara berdiri ala bebek sambil menggoyangkan pantatnya pelan-pelan.

Namun sayang, goyang itik Zaskia Gotik tersebut menuai kontroversi. Bahkan, goyangannya dianggap menjiplak gaya duo De Mocca. Meski mendapat cemoohan, Zaskia Gotik tetap eksis dan tampil dengan goyangan itiknya. Kontroversi seputar lambang sila ke-5 pancasila yang dianggap bergambar bebek nungging juga tidak meredam eksistensinya.

6. Duo Serigala

img_title
Duo Serigala
Foto :
  • Duo Serigala DOK

Duo Serigala mendapat kecaman karena goyangan dribel mereka. Penampilan dengan busana super ketat dan gerakan layaknya mendribel bola membuat mereka menjadi sasaran kritik. Bahkan, pentas di Ternate beberapa waktu lalu menimbulkan kontroversi karena busana Pamela Savitri yang terlalu ketat melorot saat bergoyang. Kejadian ini menciptakan perbincangan publik yang mempertanyakan batas-batas kesopanan dalam dunia hiburan.

Penyanyi dangdut yang pernah dihujat karena goyangannya mengalami evolusi dalam karier dan penampilan mereka. Transformasi ini mencerminkan upaya mereka untuk beradaptasi dengan perubahan zaman dan selera masyarakat. Meski awalnya dihujat, banyak dari mereka berhasil mengubah pandangan publik dan tetap eksis dalam industri musik dangdut.

Berita Terkait
Biduan
Buka Dikit