Baim Wong Kena Semprot Nagita Slavina dan Raffi Ahmad: Gak Ada Empati!

JagoDangdut – Baim Wong dan Paula Verhoeven belakangan ini menjadi sorotan warganet usai dirinya membuat konten prank alami KDRT di kepolisian.

Baim Wong dan Paula Verhoeven disebut telah memanfaatkan keadaan imbas kasus KDRT yang dialami Lesti Kejora dari Rizky Billar.

Sontak saja, Baim Wong dan Paula Verhoeven langsung kena semprot publik. Atas apa yang mereka perbuat akhirnya pasangan suami istri itu, keduanya harus bertemu lagi dengan Polres Jakarta Selatan, kali ini karena dilaporkan oleh beberapa pihak.

Banyak yang menyebutkan bahwa Baim Wong tidak mempunyai rasa empati lantaran kasus KDRT yang dialami oleh Lesti Kejora.

Bahkan, sahabatnya sendiri yakni Raffi Ahmad dan Nagita Slavina langsung memberikan komentar menohok atas apa yang Baim Wong lakukan.

Diketahui, Baim Wong bersinggah ke kediaman Raffi Ahmad usai kasus prank KDRT yang menjadi perbincangan publik.

Pasalnya, Baim Wong dinilai telah melakukan prank kepada instansi kepolisian demi konten yang ia buat.

Nagita Slavina menyebutkan bahwa apa yang mereka lakukan itu salah lantaran  berurusan dengan kepolisian.

Baim Wong Tak Punya Empati

Raffi Ahmad dan Nagita Slavina

Foto :

• Instagram/raffinagita1717

Tidak hanya itu saja, Baim Wong dinilai telah memanfaatkan keadaan imbas kasus KDRT yang dialami Lesti Kejora.

"Kalau boleh tau fatalnya dimana?" tanya Baim Wong kepada Nagita Slavina.

"Pertama timing, kedua, KDRT itu isu yang berat, isu yang gak main-main. Yang ketiga berhubungan sama polisi," kata Nagita Slavina.

Raffi Ahmad juga menyebutkan bahwa Baim Wong seolah tidak mempunyai rasa simpati lantaran temannya tengah mengalami kasus KDRT.

"Jadi kesan rasa empati dan simpati lu tuh gak ada. Karena lagi rame-ramenya, kasus KDRT di kalangan teman kita juga," kata Raffi Ahmad.

Walaupun niat dan tujuan Baim Wong itu baik, tetapi banyak pihak yang menilai bisa menggoreng kasus tersebut dengan sedemikian rupa lantaran kasus KDRT bagi semua wanita merupakan isu yang sangat sensitif.

"KDRT itu bagi semua perempuan di Indonesia adalah isu yang sensitif," kata Raffi Ahmad.

"Kita tau Instansi polisi ini lagi banyak kena musibah. Jadi segala rupa sensitif juga, ya memang sih, lu kenal pak kapolseknya, kalau lagi gak berseragam lu bisa "lu gue", tapi kalau pakai seragam lu harus melihat dia sosok yang berbeda juga ,” pungkas Raffi Ahmad menegaskan.