Publik Dikagetkan Nama Asli Barbie Kumalasari

JagoDangdut – Artis dan sosialita Barbie Kumalasari kerap memamerkan kekayaan di media sosial. Hal itu tak luput dari kehidupan dan gaya hidup wanita yang pernah dekat dengan Galih Ginanjar ini.

Baru-baru ini terungkap nama asli Barbie Kumalasari. Dilansir Wikipedia, Kumalasari Mukhlisah, yang lebih dikenal dengan nama panggung Barbie Kumalasari adalah seorang aktris, penyanyi, pengacara dan personaliti televisi berkebangsaan Indonesia.

Baca Juga: Geger! Barbie Kumalasari Ngaku Habis Miliaran Beli Pulau di Lombok

Barbie Jadi Sorotan

Beberapa hari sebelumnya, Barbie Kumalasari memposting foto bersama Maia Estianty. Keduanya jadi sorotan.

Tertawalah ketika semua org hanya mendekatimu hanya utk mengambil keuntungan dr mu, disitulah km akan tahu bagaimana sebenarnya niat org itu padamu..??Namun itu akan membuktikan bahwa diri mu lbh baik dr dia yg hanya mendompleng nama besarmu...#barbiekumalasariofficialchannel#barbiekumalasaristyle," tulisnya Barbie.

Barbie juga sempat berlibur di Bali.

Ketika dlm sebuah team ada seseorang yg mengunting di dlm lipatan? Apakah yg kt lakukan? Senyumin aj karna disitulah kualitas mu dinilai dan kamu sudah merendahkan harga dirimu sendiri? Walaupun di luar gaya mu hebat, tp ku cukup tau klu ahlak mu NOL. Bye freak friend?," tulis Barbie.

Gaya Hidup Barbie Kumalasari

Sebelumnya, Siapa tak kenal dengan selebriti kontroversial, Barbie Kumalasari. Namanya pun kerap menjadi perbincangan publik, bahkan ia sering dinyinyiri netizen. Terbaru Kumalasari kembali menjadi sorotan publik. Bagaimana tidak, Kumalasari baru saja mengaku telah membeli sebuah pulau di Lombok, Nusa Tenggara Barat. 

Pengakuan mengejutkan mantan istri Galih Ginanjar ini terlihat dalam channel YouTube milik Nahoy Channel. Tak kapok dicap sebagai Ratu Halu, Kumalasari malah mengaku telah membeli sebuah pulau.

"Iya (beli pulau di Lombok)," ujar Kumalasari. 

Tak hanya itu, pemeran Bi Ijah di Bidadari ini menjelaskan bagaimana sistem beli pulau itu berupa hak sewa atau izin pengelolaan dalam jangka waktu yang cukup panjang. Meski begitu Kumalasari mengaku dirinya tak bisa semena-mena memiliki pulau itu. Ia menjelaskan jika membeli pulau tersebut semacam menyewa pulai yang hanya lama 10 tahun hingga 90 tahun.