Nusuk! Nikita Mirzani Bahas Pekerja Seks, Sebut Orang-orang Munafik

JagoDangdut – Nikita Mirzani kerap kali terlibat dalam pembahasan yang cukup sensitif. Meski begitu, Ia selalu bersedia memberikan jawaban berdasarkan pemikirannya sendiri.

Tak jarang, pendapat Nikita pun mencuri perhatian. Seperti ketika Ia bahas pekerja seks atau yang juga disebut lonte. Bermula dari pembicaraan terkait sosok Nikita yang pernah dihina lonte.

Baca juga: Seks di Mata Nikita Mirzani, Bukan Cuma Sekedar Pemuas Nafsu

Nikita Mirzani

Foto :

• Nikita Mirzani IG

Sempat heboh, Nikita dibuat tidak nyaman dengan sebutan lonte yang dilemparkan kepadanya oleh ustadz Maaher. Kendati demikian, Nikita berikan pandangan bijak soal pekerja seks.

Dalam video berjudul "NYAI KIRIM MAKANAN KE USTADZ YANG DITAHAN ???" di kanal YouTube DJ Joana, Nikita Mirzani menyadari Ia hidup di tengah keanekaragaman. Sehingga, tidak berhak menghakimi manusia lain. Begitu pula terhadap wanita malam yang kita pribadi tidak mengetahui seperti apa jalan cerita hidup mereka.

"Kita hidup di dunia ini beraneka ragam manusia. Even kita berteman dengan lonte sekalipun, kita nggak bisa ngejudge kenapa sih dia bisa jadi lonte.

Karena kita tidak pernah tahu dapurnya mereka, backgroundnya bagaimana. Ya kalau dia jadi lonte ya kan nanti dia sendiri yang disiksa sama neraka," ujar Nikita pada video yang tayang, 24 Januari 2021 lalu.

Nikita turut menyebut kebanyakan orang masih munafik menanggapi keberadaan pekerja seks. Tidak sedikit ikut menyudutkan lonte, padahal banyak pula dari mereka menggunakan jasa wanita malam tersebut.

"Cuma kalau orang sini, orang Indonesia, negara dimana gue mencari rizki, dan hidup disini tuh kadang-kadang suka terlalu munafik dengan hal-hal seperti itu, padahal dia pun menggunakan jasa perek tersebut," terang Nikita.

Belum selesai, Nikita beri pesan menohok agar tidak menilai orang hanya dari tampilan luar. Menurut Nikita, seseorang yang pamer aurat belum pasti penghuni neraka.

Karena itu, Nikita tidak menjadikan penampilan luar sebagai tolak ukur. Nikita tetap menghargai mereka yang bekerja sebagai pekerja seks sekalipun.

"Walaupun gue suka umbar aurat, jangan lihat dari umbar auratnya, belum tentu gue yang umbar aurat masuk neraka. Makanya, gue enggak pernah ngejudge.

Kayak lonte sesungguhnya yang dia jualan di pinggir jalan, gue gak bisa ngejudge dia. Kadang-kadang gue iseng, gue turun gue ajak ngobrol," pungkas Nikita.