JagoDangdut –  Pandemi Covid-19 atau virus corona di Indonesia dan dunia hingga kini terus memakan korban jiwa. Bahkan korban yang positif terkena virus tersebut angkanya terus bertambah.

Hingga saat ini belum ditemukan vaksin untuk mengobati penyakit ini. Hal tersebut membuat pemerintah berbagai negara termasuk Indonesia membuat beberapa kebijakan seperti wajib mengenakan masker dan social distancing.

Tentu saja akibatnya kegiatan masyarakat seperti belajar, bekerja dan lainnya terbatas, bahkan banyak yang kehilangan mata pencaharian. Salah satunya adalah musisi.

Lewat channel YouTube Talk Show tvOne, Raja Dangdut Rhoma Irama menuturkan jika ini seperti sebuah dilema tersendiri. Di satu sisi kita harus tetap di rumah, di sisi lain kita tidak bisa bekerja.

"Memang ini dilematis ya, bahwa diam di rumah, jangan keluar rumah tapi ada satu konsekuensi. Dengan tidak keluar rumah pasti kan pekerjaan tidak ada lagi, bahkan semua profesi terimbas. Memang pemerintah harus hadir dalam hal ini, untuk memberikan satu kompensasi atas musibah ini," ucap pria yang biasa disapa Bang Haji.

Mendengar penjelasan Bang Haji, presenter pun kemudian menanyakan terkait beberapa orang yang bekerja bersama Bang Haji, seperti soneta grup dan karyawan lainnya berkaitan dengan pandemi virus corona ini.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Bang Haji memiliki istilah yang cukup unik yaitu Makan engga makan, ngumpul. "Kalau istilah saya ini makan engga makan ngumpul, kalau saya makan mereka harus makan. Kalau saya engga makan, mereka yaa engga makan. Konsekuensi seorang pemimpin kan begitu, makan ngga makan kan asal ngumpul. Maksudnya segala sesuatu kita nikmatin bersama," ucap Bang Haji.